Selasa, 30 Oktober 2012

model sistem umum perusahaan


BAB 4 & 5 MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN & PENDEKATAN SISTEM
BAB I
PENDAHULUAN 

1.1 LATAR BELAKANG 
Kita telah mengetahui bahwa teori sistem organisasi melihat perusahaan sebagai sebuah sistem terbuka. sistem tersebut menerima sumbernya dari lingkungan, mengubah sumber tersebut menjadi bentuk lain, dan membuat sumber yang ditransformasikan berada kedalam lingkungan. dalam bab ini, kita akan membahas bagaimana organisasi manufaktur dapat dianggapa sebagai sebuah sistem dan mengembangkan diagram proses sistem tersebut sehingga dapat diterapkan kedalam segala jenis organisasi 

Komputer dapat berperan pokok dalam metode ini, sehingga disebut pendekatan sistem. Namun demikian,  kita tidak boleh menutup mata terhadap kenyataan bahwa informasi dari selain komputer juga akan digunakan disini kita akan mengetahui bahwa terdapat perbedaan cara dari tiap-tiap manajer dalam menanggapi masalah
BAB II
MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN & PENDEKATAN SISTEM
2.1 Model Umum Perusahaan 
      2.1.1 Pengertian Model 
Sebuah Model mempunyai fungsi yang sama, Model adalah abstraksi dari sesuatu ia menampilkan tujuan dan aktifitas yang disebut entity (kesatuan).
·                     Jenis Model
1.            Model Fisik adalah penggambaran tiga dimensi dari kesatuannya
2.            Model Naratif adalah sebuah jenis model yang digunakan manajer tiap hari, yang jarang dianggap sebagai model
3.            Model Grafis adalah jenis model lain yang tetap dalam penggunaannya
4.            Model Matematis adalah model yang penggunaannya dalam pembuatan model bisnis sekarang ini 

      2.1.2 Konsep Dasar Model Sistem Umum Perusahaan:
Ada dua macam sistem terbuka yaitu yang dapat mengontrol operasinya sendiri dan yang tidak bisa. kontrol dapat dilakukan melalui alat yang berupa simpul yang dibuat menjadi sistem. simpul ini disebut simpul feedback, yang memberikan jalan kecil bagi signal dari sistem kemekanisme kontrol, dan dari mekanisme kontrol kembali kesistem. mekanisme kontrol adalah peralatan dari beberapa jenis yang menggunakan signal feedback untuk mengevaluasi penampilan sistem dan menentukan apakah dibutuhkan tindakan pembetulan 
·                     Sistem simpul terbuka adalah sebuah sistem tidak mempunyai simpul feedback atau mekanisme kontrol
·                     Sistem simpul tertutup
·                     Kontrol manajemen 
 2.1.PenggunaanModelSistemUmum:

Arus bahan melalui perusahaan manufaktur dan kontrol yang dilakukan oleh manajer seperti yang digambarkan oleh model sistem umum, keduanya sangat jelas. tidak begitu mudah untuk menghubungkan model tersebut kejenis perusahaan yang lain. Dalam pembahasan ini model tersebut digunakan untuk menjelaskan pengecer dan organisasi yang memberikan pelayanan. Tujuan pembahasan tersebut adalah untuk menunjukkan bahwa model tersebut bersifat umum dalam arti yang sebenarnya dan memberikan struktur dasar untuk melakukan analisis terhadap berbagai jenis organisasi 
1.Supermarket
 

·                     Semua sumber fisik mengalir melalui sistem fisik dari supermarket arus utamanya adalah bahan yaitu barang grosir dan semua item yang dijual . hanya ada beberapa mesin yang digunakan dalam supermarket, mesin pembaca kode jenis barang pada counter checkout yang sering kita jumpai namun ada juga mesin yang lebih kecil seperti kalkulator dan telepon yang ada dalam kantor 
·                     Proses transformasi dalam supermarket meliputi pembukaan kotak barang dagangan dan penyusunan item (barang) pada rak
·                     Elemen manajemen dalam sistem konsep terdiri dari manajer toko dan pembantu manajer
·                     Manajemen toko (supermarket) mengontrol sistem fisik dalam beberapa tingkat dengan melakukan pengamatan
·                     Standart memberikan pedoman kepada manajer berkenaan dengan tingkat penampilan yang akan dicapai 
2.2PendekatanSistem 
      2.2.1 Pemahaman Dasar Pemecahan Masalah Dan Pembuatan Keputusan
Istilah pemecahan masalah membawa pemikiran kita tertuju pada perbaikan sesuatu yang mengalami kesalahan. Manajer 
 membuat keputusan untuk mencegah sesuatu yang menyimpang dari yang sedang terjadi atau meminimalkan pengaruh yang disebabkan oleh sesuatu yang menyimpang tersebut

Manajer mencoba untuk merespon secara cepat untuk mencegah pengaruh yang merusak, namun manajer juga merespon terhadap sesuatu yang berjalan dengan lebih baik daripada yang diharapkan. Manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah, Keputusan adalah seleksi dari strategi atau tindakan

Pembuatan keputusan adalah tindakan penyeleksian strategi atau tindakan yang diyakini oleh pembuat keputusan akan memeberikan pemecahan yang terbaik terhadap masalah, salah satu kunci untuk memecahkan masalah adalah pengidentifikasian pilihan atau alternatif keputusan 
 

      2.2.2 Tahapan Pemecahan Masalah Dengan Menggunakan Pendekatan Sistem
Jika anda ingin menggunakan pendekatan sistem anda tidak perlu menunggu munculnya masalah anda dapat melakukan usaha persiapan dengan mendapatkan orientasi sistem, hal ini dilakukan dengan menjalankan 3 langkah yaitu
1. Melihat Perusahaan Sebagai Sebuah Sistem
   Manajer harus dapat melihat perusahaannya sebagai sebuah sistem. hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan model sistem umum yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Manajer harus dapat melihat sejauh mana perusahaan cocok dengan model tersebut
2. Memahami Sistem Lingkungan
    Lingkungan mewakili sistem yang lebih besar disini perusahaan merupakan subsistemnya, lingkungan memerlukan produk atau pelayanan tertentu dan hal inilah yang menjadi alasan keberadaan perusahaan. Lingkungan juga menyediakan semua sumber yang dibutuhkan oleh perusahaan yang digunakan untuk menghasilkan produk dan pelayanan
3. Mengidentifikasikan Subsistem Perusahaan
    Elemen ini merupakan subsitem dari perusahaan, yang paling mudah dilihat oleh manajer adalah area fungsional, masing-masing dapat dianggap sebagai subsistem yang terpisah yang berada pada tingkat hirarki yang sama dalam perusahaan
 

      2.2.3 Faktor Manusia Yang Mempengaruhi Pemecahan Masalah
1. Penangkapan Masalah

·                     Penghindar Masalah
·                     Pemecahan Masalah
·                     Pencari Masalah
2. Pengumpulan Informasi

·                      Cara Memerintah
·                      Cara Menerima
3. Penggunaan Informasi

·                     Cara Sistematik
·                     Cara Intuitif

BAB III 
KESIMPULAN
Bab ini hanya memberikan pengenalan mengenai model sistem umum tiap model tersebut akan dianalisis secara lebih mendetail, sebagaimana yang anda lihat keindahan model sistem umum terletak pada kesederhanaannyadan ia dapat digunakan oleh setiap orang dalam berbagai situasi, ia juga merupakan unsur dasar dari pendekatan sistem 
Pendekatan sistem adalah metode umum yang dapat diterapkan pada segala jenis organisasi kita telah menggunakan pendekatan sistem untuk menemukan masalah mengenai tidak memadainya pemrosesan informasi, pendekatan sistem bukanlah prosedur yang tidak fleksibel namun ia adalah pedoman yang dapat disesuaikan dengan situasi masalah tertentu
SUMBER :
BUKU SISTEM INFORMASI MANAJEMEN  

Rabu, 24 Oktober 2012

Situs E-commerce:http://www.shoppingindonesia.com/
(kategori online ini menyediakan jaket,sarung tangan,bandrek)
  • Strategi Perdagangan
  • Pertukaran Data
  • Tingkat Keamanan
  • Kendala
strategi perdagangan
Toko online ini bisa anda cari di Facebook, Twitter dan Blog
Pertukaran data
Toko online ini  pertukaran datanya melalui seluler online
Tingkat Keamanan
toko online ini sangat terpercaya dan efisien
Kendala
tidak ada kendala sama sekali

Selasa, 16 Oktober 2012

E-COMMERCE


Pengertian E-Commerce
Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari Electronic Business (bisnis yang dilakukan dengan menggunakan electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis dicoba dirumuskan definisinya. Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade of goods and service) dengan menggunakan media elektronik. Jelas, selain dari yang telah disebutkan di atas, bahwa kegiatan perniagaan tersebut merupakan bagian dari kegiatan bisnis. Kesimpulannya, “e-commerce is a part of e-business”.
Media elektronik yang dibicarakan di dalam tulisan ini untuk sementara hanya difokuskan dalam hal penggunaan media internet. Pasalnya, penggunaan internetlah yang saat ini paling populer digunakan oleh banyak orang, selain merupakan hal yang bisa dikategorikan sebagai hal yang sedang ‘booming’. Perlu digarisbawahi, dengan adanya perkembangan teknologi di masa mendatang, terbuka kemungkinan adanya penggunaan media jaringan lain selain internet dalam e-commerce. Jadi pemikiran kita jangan hanya terpaku pada penggunaan media internet belaka.
Penggunaan internet dipilih oleh kebanyakan orang sekarang ini karena kemudahan-kemudahan yang dimiliki oleh jaringan internet, yaitu:
Internet sebagai jaringan publik yang sangat besar (huge/widespread network), layaknya yang dimiliki suatu jaringan publik elektronik, yaitu murah, cepat dan kemudahan akses. Menggunakan electronic data sebagai media penyampaian pesan/data sehingga dapat dilakukan pengiriman dan penerimaan informasi secara mudah dan ringkas, baik dalam bentuk data elektronik analog maupun digital.
Dari apa yang telah diuraikan di atas, dengan kata lain; di dalam e-commerce, para pihak yang melakukan kegiatan perdagangan/perniagaan hanya berhubungan melalui suatu jaringan publik (public network) yang dalam perkembangan terakhir menggunakan media internet.
E-commerce adalah kegiatan-kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen (consumers), manufaktur (manufactures), service providers dan pedagang perantara (intermediaries) dengan menggunakan jaringan-jaringan komputer (komputer networks) yaitu internet. Julian Ding dalam bukunya E-commerce: Law & Practice, mengemukakan bahwa e-commerce sebagai suatu konsep yang tidak dapat didefinisikan. E-commerce memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda.
Sedangkan Onno W. Purbo dan Aang Wahyudi yang mengutip pendapatnya David Baum, menyebutkan bahwa: “e-commerce is a dynamic set of technologies, aplications, and business procces that link enterprises, consumers, and communities through electronic transaction and the electronic exchange of goods, services, and information”. Bahwa e-commerce merupakan suatu set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik. E-commerce digunakan sebagai transaksi bisnis antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain, antara perusahaan dengan pelanggan (customer), atau antara perusahaan dengan institusi yang bergerak dalam pelayanan public. Jika diklasifikasikan, sistem e-commerce terbagi menjadi tiga tipe aplikasi, yaitu:
· Electronic Markets (EMs).
EMs adalah sebuah sarana yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk melakukan/menyajikan penawaran dalam sebuah segmen pasar, sehingga pembeli dapat membandingkan berbagai macam harga yang ditawarkan. Dalam pengertian lain, EMs adalah sebuah sistem informasi antar organisasi yang menyediakan fasilitas-fasilitas bagi para penjual dan pembeli untuk bertukar informasi tentang harga dan produk yang ditawarkan. Keuntungan fasilitas EMs bagi pelanggan adalah terlihat lebih nyata dan efisien dalam hal waktu. Sedangkan bagi penjual, ia dapat mendistribusikan informasi mengenai produk dan service yang ditawarkan dengan lebih cepat sehingga dapat menarik pelanggan lebih banyak.
· Electronic Data Interchange (EDI).
EDI adalah sarana untuk mengefisienkan pertukaran data transaksi-transaksi reguler yang berulang dalam jumlah besar antara organisasi-organisasi komersial. Secara formal EDI didefinisikan oleh International Data Exchange Association (IDEA) sebagai “transfer data terstruktur dengan format standard yang telah disetujui yang dilakukan dari satu sistem komputer ke sistem komputer yang lain dengan menggunakan media elektronik”.
EDI sangat luas penggunaannya, biasanya digunakan oleh kelompok retail yang besar ketika melakukan bisnis dagang dengan para supplier mereka. EDI memiliki standarisasi pengkodean transaksi perdagangan, sehingga organisasi komersial tersebut dapat berkomunikasi secara langsung dari satu sistem komputer yang satu ke sistem komputer yang lain tanpa memerlukan hardcopy, faktur, serta terhindar dari penundaan, kesalahan yang tidak disengaja dalam penanganan berkas dan intervensi dari manusia. Keuntungan dalam menggunakan EDI adalah waktu pemesanan yang singkat, mengurangi biaya, mengurangi kesalahan, memperoleh respon yang cepat, pengiriman faktur yang cepat dan akurat serta pembayaran dapat dilakukan secara elektronik.
· Internet Commerce.
Internet commerce adalah penggunaan internet yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Kegiatan komersial ini seperti iklan dalam penjualan produk dan jasa. Transaksi yang dapat dilakukan di internet antara lain pemesanan/pembelian barang dimana barang akan dikirim melalui pos atau sarana lain setelah uang ditransfer ke rekening penjual. Penggunaan internet sebagai media pemasaran dan saluran penjualan terbukti mempunyai keuntungan antara lain untuk beberapa produk tertentu lebih sesuai ditawarkan melalui internet; harga lebih murah mengingat membuat situs di internet lebih murah biayanya dibandingkan dengan membuka outlet retail di berbagai tempat; internet merupakan media promosi perusahaan dan produk yang paling tepat dengan harga yang relatif lebih murah; serta pembelian melalui internet akan diikuti dengan layanan pengantaran barang sampai di tempat pemesan.
Karakteristik E-Commerce.
Berbeda dengan transaksi perdagangan biasa, transaksi e-commerce memiliki beberapa karakteristik yang sangat khusus, yaitu :
Transaksi tanpa batas
Sebelum era internet, batas-batas geografi menjadi penghalang suatu perusahaan atau individu yang ingin go-international. Sehingga, hanya perusahaan atau individu dengan modal besar yang dapat memasarkan produknya ke luar negeri.Dewasa ini dengan internet pengusaha kecil dan menengah dapat memasarkan produknya secara internasional cukup dengan membuat situs web atau dengan memasang iklan di situs-situs internet tanpa batas waktu (24 jam), dan tentu saja pelanggan dari seluruh dunia dapat mengakses situs tersebut dan melakukan transaksi secara on line.
Transaksi anonym
Para penjual dan pembeli dalam transaksi melalui internet tidak harus bertemu muka satu sama lainnya. Penjual tidak memerlukan nama dari pembeli sepanjang mengenai pembayarannya telah diotorisasi oleh penyedia sistem pembayaran yang ditentukan, yang biasanya dengan kartu kredit.
Produk digital dan non digital Produk-produk digital seperti software komputer, musik dan produk lain yang bersifat digital dapat dipasarkan melalui internet dengan cara mendownload secara elektronik. Dalam perkembangannya obyek yang ditawarkan melalui internet juga meliputi barang-barang kebutuhan hidup lainnya.
Produk barang tak berwujud Banyak perusahaan yang bergerak di bidang e-commercen dengan menawarkan barang tak berwujud separti data, software dan ide-ide yang dijual melalui internet.
Implementasi e-commerce pada dunia industri yang penerapannya semakin lama semakin luas tidak hanya mengubah suasana kompetisi menjadi semakin dinamis dan global, namun telah membentuk suatu masyarakat tersendiri yang dinamakan Komunitas Bisnis Elektronik (Electronic Business Community). Komunitas ini memanfaatkan cyberspace sebagai tempat bertemu, berkomunikasi, dan berkoordinasi ini secara intens memanfaatkan media dan infrastruktur telekomunikasi dan teknologi informasi dalam menjalankan kegiatannya sehari-hari. Seperti halnya pada masyarakat tradisional, pertemuan antara berbagai pihak dengan beragam kepentingan secara natural telah membentuk sebuah pasar tersendiri tempat bertemunya permintaan (demand) dan penawaran (supply). Transaksi yang terjadi antara demand dan supply dapat dengan mudah dilakukan walaupun yang bersangkutan berada dalam sisi geografis yang berbeda karena kemajuan dan perkembangan teknologi informasi, yang dalam hal ini adalah teknologi e-commerce.
Secara umum e-commerce dapat diklasifasikan menjadi dua jenis yaitu; Business to Business (B2B) dan Business to Consumer (B2C).
Business to Business (B2B) adalah sistem komunikasi bisnis on-line antar pelaku bisnis, sedangkan Business to Consumer (B2C) merupakan mekanisme toko on-line (electronic shopping mall), yaitu transaksi antara e-merchant dengan e-customer. Dalam Business to Business pada umumnya transaksi dilakukan oleh para trading partners yang sudah saling kenal dengan format data yang telah disepakati bersama. Sedangkan dalam Business to Customer sifatnya terbuka untuk publik, sehingga setiap individu dapat mengaksesnya melalui suatu web server. Dalam kajian ini, untuk selanjutnya yang akan dibahas adalah Business to Customer.
Mekanisme E-Commerce.
Transaksi elektronik antara e-merchant (pihak yang menawarkan barang atau jasa melalui internet) dengan e-customer (pihak yang membeli barang atau jasa melalui internet) yang terjadi di dunia maya atau di internet pada umumnya berlangsung secara paperless transaction, sedangkan dokumen yang digunakan dalam transaksi tersebut bukanlah paper document, melainkan dokumen elektronik (digital document).
Kontrak on line dalam e-commerce menurut Santiago Cavanillas dan A. Martines Nadal, seperti yang dikutip oleh Arsyad Sanusi memiliki banyak tipe dan variasi yaitu :
Kontrak melalui chatting dan video conference;
Kontrak melalui e-mail;
Kontrak melalui web atau situs.
Chatting dan Video Conference adalah alat komunikasi yang disediakan oleh internet yang biasa digunakan untuk dialog interaktif secara langsung. Dengan chatting seseorang dapat berkomunikasi secara langsung dengan orang lain persis seperti telepon, hanya saja komunikasi lewat chatting ini adalah tulisan atau pernyataan yang terbaca pada komputer masing-masing. Sesuai dengan namanya, video conference adalah alat untuk berbicara dengan beberapa pihak dengan melihat gambar dan mendengar suara secara langsung pihak yang dihubungi dengan alat ini. Dengan demikian melakukan kontrak dengan menggunakan jasa chatting dan video conference ini dapat dilakukan secara langsung antara beberapa pihak dengan menggunakan sarana komputer atau monitor televisi.
Kontrak melalui e-mail adalah salah satu kontrak on-line yang sangat populer karena pengguna e-mail saat ini sangat banyak dan mendunia dengan biaya yang sangat murah dan waktu yang efisien. Untuk memperoleh alamat e-mail dapat dilakukan dengan cara mendaftarkan diri kepada penyedia layanan e-mail gratis atau dengan mendaftarkan diri sebagai subscriber pada server atau ISP tertentu. Kontrak e-mail dapat berupa penawaran yang dikirimkan kepada seseorang atau kepada banyak orang yang tergabung dalam sebuah mailing list, serta penerimaan dan pemberitahuan penerimaan yang seluruhnya dikirimkan melalui e-mail. Di samping itu kontrak e-mail dapat dilakukan dengan penawaran barangnya diberikan melalui situs web yang memposting penawarannya, sedangkan penerimaannya dilakukan melalui e-mail.
Kontrak melalui web dapat dilakukan dengan cara situs web seorang supplier (baik yang berlokasi di server supplier maupun diletakkan pada server pihak ketiga) memiliki diskripsi produk atau jasa dan satu seri halaman yang bersifat self-contraction, yaitu dapat digunakan untuk membuat kontrak sendiri, yang memungkinkan pengunjung web untuk memesan produk atau jasa tersebut.
Para konsumen harus menyediakan informasi personal dan harus menyertakan nomor kartu kredit.
Selanjutnya, mekanismenya adalah sebagai berikut:
- untuk produk on line yang berupa software, pembeli diizinkan untuk men-download-nya;
- untuk produk yang berwujud fisik, pengiriman barang dilakukan sampai di rumah konsumen;
- untuk pembelian jasa, supplier menyediakan untuk melayani konsumen sesuai dengan waktu dan tempat yang telah ditentukan dalam perjanjian.
Mekanisme transaksi elektronik dengan e-commerce dimulai dengan adanya penawaran suatu produk tertentu oleh penjual (misalnya bertempat kedudukan di USA) di suatu website melalui server yang berada di Indonesia (misalnya detik.com). Apabila konsumen Indonesia melakukan pembelian, maka konsumen tersebut akan mengisi order mail yang telah disediakan oleh pihak penjual.

Selasa, 02 Oktober 2012

Evolusi system informasiberbasis computer



Evolusi system informasiberbasis computer

SistemInformasiManajemenmerupakansistempembangkitinformasi.Denganintegrasi yang dimilikiantar sub-sistemnya, sisteminformasimanajemenakanmampumenyediakaninformasi yang berkualitas, tepat, cepatdanakuratsesuaidenganmanajemen yang membutuhkannya.
SistemInformasiManajemenberbasiskomputermengandungartibahwakomputermemainkanperananpentingdalamsebuahsisteminformasi.Secarateori, penerapansebuahSistemInformasimemangtidakharusmenggunakankomputerdalamkegiatannya.Tetapipadaprakteknyatidakmungkinsisteminformasi yang sangatkompleksitudapatberjalandenganbaikjikatanpaadanyakomputer.SistemInformasi yang akuratdanefektif, dalamkenyataannyaselaluberhubungandenganistilah computer-based ataupengolahaninformasi yang berbasispadakomputer.

Padaawalabadke 20 pemakaiankomputerterbatashanyauntukaplikasiakuntansidandigunakannama EDP yang merupakanaplikasisisteminformasi yang paling dasardalamsetiapperusahaan. Sekarangkitamenggunakanistilah SIA untukmenggantikan EDP.

FokusBaruPadaInformasi
Konseppenggunaankomputeruntukmendukungsisteminformasimanajemenmulaidiperkenalkanpadatahun 1964 olehparapembuatkomputer.Konsep SIM menyadaribahwaaplikasikomputerharusditerapkanuntuktujuanutamamenghasilkaninformasimanajemen.

FokusRevisiPadaPendukungKeputusan
Sementara SIM terusberkembangdalammenghadapikelemahan-kelemahannya, munculpendekatanbarudengannama DSS, yaitusistempenghasilinformasi yang ditujukanpadasuatumasalahtertentu yang harusdipecahkanolehmanajer.

FokusSekarangPadaKomunikasi
Penerapan OA (Office Automation) untukmemudahkankomunikasidanpeningkatanproduktivitasdiantaraparamanajerdanpekerjakantorlainnyamelaluipenggunaanalat-alatelektronik.

FokusPotensialPadaKonsultasi
SaatinisedangberlangsunggerakanuntukmenerapkanKecerdasanBuatan (AI) bagimasalah-masalahbisnis. Ide dasardari AI adalahbahwakomputerdapatdiprogramuntukmelaksanakansebagianpenalaranlogis yang samasepertimanusia
Definisi SIA :
Suatukomponenorganisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisadanmengkomunikasikaninformasifinansialdanpengambilankeputusan yang relevanbagipihakluarperusahaandanpihakekstern.

Sumber :

KOMPUTER SEBAGAI ELEMEN DAN SISTEM INFORMASI



KOMPUTER SEBAGAI ELEMEN DAN SISTEM INFORMASI

Sisteminformasiterdiridarielemen-elemen yang terdiridari orang, prosedur, perangkatkeras, perangkatlunak, basis data, jaringankomputerdankomunikasi data.Semuaelemeninimerupakankomponenfisik.
1. Orang
Orangataupersonil yang di maksudkanyaitu operator komputer, analissistem, programmer, personil data entry, danmanajersisteminformasi/EDP
2. Prosedur
Prosedurmerupakanelemenfisik.Hal ini di sebabkankarenaprosedurdisediakandalambentukfisiksepertibukupanduandaninstruksi.Ada 3 jenisprosedur yang dibutuhkan, yaituinstruksiuntukpemakai, instruksiuntukpenyiapanmasukan, instruksipengoperasianuntukkaryawanpusatkomputer.
3. Perangkatkeras
Perangkatkerasbagisuatusisteminformasiterdiriataskomputer (pusatpengolah, unit masukan/keluaran), peralatanpenyiapan data,dan terminal masukan/keluaran.
4. Perangkatlunak
Perangkatlunakdapatdibagidalam 3 jenisutama :
a. Sistemperangkatlunakumum, sepertisistempengoperasiandansistemmanajemen data yang memungkinkanpengoperasiansistemkomputer.
b. Aplikasiperangkatlunakumum, seperti model analisisdankeputusan.
c. Aplikasipernagkatlunak yang terdiriatas program yang secaraspesifikdibuatuntuksetiapaplikasi.
5. Basis data
File yang berisi program dan data dibuktikandenganadanya media penyimpanansecarafisikseperti diskette, hard disk, magnetic tape, dansebagainya. File jugameliputikeluarantercetakdancatatan lain diataskertas, mikro film, an lain sebagainya.
6. Jaringankomputer
Jaringankomputeradalahsebuahkumpulankomputer, printer danperalatanlainnya yang terhubungdalamsatukesatuan. Informasidan data bergerakmelaluikabel-kabelatautanpakabelsehinggamemungkinkanpenggunajaringankomputerdapatsalingbertukardokumendan data.
7. Komunikasi data
Komunikasi data adalahmerupakanbagiandaritelekomunikasi yang secarakhususberkenaandengantransmisiataupemindahan data daninformasidiantarakomputerkomputerdanpirant-piranti yang laindalambentuk digital yang dikirimkanmelalui media komunikasi data. Data berartiinformasi yang disajikanolehisyarat digital.Komunikasi data merupakanbagian vital darisuatusisteminformasikarenasisteminimenyediakaninfrastruktur yang memungkinkankomputer-komputerdapatberkomunikasisatusama lain.


Unit yang paling pentingadalah CPU (Central Processing Unit) yang mengendalikansemua unit sistemkomputer yang lain, danmengubah input menjadi output.
CPU mencakupsatu unit penyimpanan yang disebut PRIMARY STORAGE, yang berisi data yang sedangdiolah, yaitusuatudaftarinstruksi yang mengolah data.
Istilah Software digunakanuntukmenggambarkansatuataubeberapa program aplikasi.
Control Unit, membuat unit bekerjasamauntukmembentuksuatusistem.
Aritmatic Logical Unit, tempatberlangsungnyaoperasiperhitungandanlogika.
Nama Processor, digunakanuntukmenggambarkanisi Control Unit dan ALU yang mengolahisi “Penyimpanan Primer”.
KarenaPenyimpanan Primer terbataskapasitasnya, diperlukansuatu area penyimpanantambahan, yang disebutdengan “PenyimpananSekunder”, yang menyediakantempatuntukmenyimpan program dan data saattidakdiperlukan.
Program yang disimpan Software Library.
Data yang disimpan Database.
Hasilpengolahantersebutdicatatoleh Unit Output.

BENTUK PENYIMPANAN PRIMER
1. R.A.M (Random Access Memory), untukmenyimpan software dan data. Memungkinkanoperasibacamaupuntulis, tetapijugadisebut VOLATILE, isinyahilangsaatlistrikdimatikan.
2. R.O.M (Read-Only Memory) ,jeniskhususpenyimpanan primer yang dapatdibacatetapitidakdapatditulis. R.O.M menyimpan material sepertiinstruksi-instruksi yang memberitahukankomputer, apa yang harusdilakukansaatdinyalakan. Bersifat NON VOLATILE, isinyatidakterhapussaatlistrikdimatikan.
3. Cache Memory, perpindahaninstruksi program dan data antaraPenyimpanan Primer dan Processor (Control Unit dan ALU) dicapaipadakecepatan yang sangattinggi. Sejumlahkomputermampumencapaikecepatan yang sangattinggidenganmenyertakan RAM khusus yang sangatcepatdansangatmahal yang ditempatkanantara RAM biasadan Processor. RAM jenisinidikenaldenganistilah Cache Memory.
Alat input dan output menyediakanhubungankomunikasianataramanajerdankomputeruntukmemecahkanmasalahgunapengambilankeputusan yang efektifdanefisien.
Sumber :